Rabu, 15 April 2020

Diskusi Harian Kelompok 7_Minggu ke 1

  

Review artikel berita Kamis,16 April 2020        

Nama Kelompok :                    

    1. Adit Nurul Anwar       (190810201113)
    2. Fifah Qurotul Afifah   (180810101006)
    3. Hestie Fagie                (180810301078)

 

 

Link berita: https://www.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-01357539/banyak-pro-kontra-di-tengah-pandemi-virus-corona-tina-toon-kebijakan-perlu-cepat-tapi-harus-tepat

Judul berita : Banyak Pro Kontra di Tengah Pandemi Virus Corona, Tina Toon: Kebijakan Perlu Cepat Tapi Harus Tepat

PIKIRAN RAKYAT - Mewabahnya virus pandemi corona yang menyerang berbagai kalangan di seluruh dunia, membuat semua orang was-was.

Adanya upaya-upaya dalam mengurangi jumlah pasien dinilai mampu untuk melawan virus corona yang kian masif menyerang korbannya. Begitu juga yang dilakukan mantan artis cilik, Tina Toon, selain menjalankan himbauan untuk tetap di rumah,Tina Toon juga melakukan kebijakan Work From Home (WFH). Namun nampaknya pelantun lagu bolo-bolo ini pun mulai mempertanyakan akan adanya kebijakan berdiam diri di rumah yang tidak bisa selalu dilakukan oleh banyak orang. "Keadaan sekarang ini membuat banyak pro kontra soal kebijakan, himbauan, dan lain-lain. Kebijakan perlu cepat, tapi harus juga tepat dalam situasi seperti ini," ujar Tina Toon seperti dikutip dari laman Instagramnya pada Sabtu 28 Maret 2020. Tina Toon menyarankan agar pemerintah bijak dalam menentukan kebijakan-kebijakan untuk masyarakat banyak agar tidak menimbulkan masalah baru.

"Dalam menetukan kebijakan banyak perhitungannya untuk kebaikan seluruh masyarakat, kebijakan pusat maupun daerah harus yang tepat sasaran dan tidak menimbulkan masalah baru," tambah Tina Toon. Dirinya mengakui kebijakan diam dirumah merupakan kunci untuk memutus rantai penularan corona, namun kebijakan ini pun tidak sepenuhnya dapat dilakukan oleh banyak masyarakat Indonesia. "Sebetulnya imbauan untuk #dirumahaja adalah solusi terbaik untuk memutus rantai penyebaran #covid19, akan tetapi untuk Indonesia gak semua orang punya pilihan untuk #dirumahaja," ujarnya.

Tina yang sekarang juga merupakan anggota dewan menilai masih banyak masyarakat Indonesia yang harus keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya mencari nafkah. Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

"Ada yang harus cari makan sehari-hari, nyambung hidup dari kerja sehari-hari. Untuk itu himbauan harus disertai dengan reward and punishment," kata Tina.

Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

 

 

Ulasan :

 Dengan penyataan tersebut dapat dikatakan setuju  dengan pernyataan artis Tina toon bahwasannya pemerintah harus bertindak cepat dan tepat dalam menangani pandemi covid 19 ini. Seperti yang dikatakan  Tina toon , memang benar himbauan untuk tetap di dumah saja memanglah solusi terbaik dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus ini. Namun tidak semua masyarakat Indonesia dapat tetap berdiam di rumah saja karena harus berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan  hidupnya sehari-hari. Perihalnya ketika pemerintah menghimbau sesuatu seharusnya juga memberikan keadilan, seperti yang dikatakan  Tina toon  bahwa berikan reward pada yang manut dan berikan hukuman pada yang melanggar. Reward itu dapat berupa bantuan dan lain sebagainya. Hal ini  merupakan langkah yang efektif dalam menangani penyebaran virus corona.

Pemerintah pusat mengalokasikan dana Rp405 triliun untuk kasus ini. Dana itu akan dipakai untuk kesehatan, ekonomi, dan sosial serta diperlukan sistem yang tepat pula untuk mengalokasikan dana tersebut. Perlu suatu sistem yang transparan kepada semua pihak, baik antara pemerintah pusat, daerah dan warga sipil. Seperti menyediakan informasi yang lengkap dan terpublikasi kepada seluruh masyarakat agar supaya semua dapat mengawal bagaimana pengalokasian dana tersebut.

 

Perihal mengenai untuk tetap stay at home, kecuali memang keperluan-keperluan tertentu yang memang tidak bisa tidak dilakukan, yang pasti tetap jaga kebersihan dan menggunakan masker maupun hand sanitizer. Namun banyak warga Indonesia yang tidak seperti itu, keluar rumah hanya untuk jalan-jalan yang sebenarnya tidak terlalu penting. Untuk keadaan sekarang ini kerjasama perlu, tidak  hanya pemerintah yang diminta untuk terus bertindak tapi masyarakat tidak mau membantu. Sebaiknya,  kita bersama-sama menghadapi pandemik covid 19 ini dengan beberapa kebijakan pemerintah seperti work from home, social distancing.  Salah satunya yg menuai pro kontra adalah work from  home yang mana masyarakat dari kalangan menengah kebawah akan sedikit kehilangan pekerjaannya akibat dari kebijakan pemerintah ini  namun dari pemerintah sendiri juga dalam hal ini tidak tinggal diam yakni memberikan beberapa bentuk subsidi mulai dari kebituhan pokok salah satunya untuk masyarakat kalangan menengah kebawah tersebut. Seperti yang telah dikatakan artis tina toon untuk kebijakan social distancing dengan himbauan untuk dirumah saja memanglah langakah yang terbaik yang mana dari himbauan ini diharapakan agar dapat memutus mata rantai dari penyebaran virus corona ini.  Seperti kenyataannya terdapat beberapa masyarakat yg memang tetap bekerja yang mana ini untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari hari, mulai dari buruh pabrik dll.  Adanya kebijakan di rumah saja membawa pengaruh yang besar diberbagai kalangan. Dalam dunia pendidikan misalnya adanya kebijakan belajar di rumah masih  terus mendapat respon berbagai macam karena merasa belajar di rumah justru lebih berat daripada biasanya. Selain itu juga dalam sektor perekonomian adanya kebijakan ini membuat masyarakat membatasi diri untuk tidak keluar rumah sehingga berdampak pada pedagang kecil di sekitar masyarakat karena dirasa penjualan mereka semakin hari semakin turun , para pengusaha juga mulai terkena dampaknya sehingga harus menekan biaya produksi perkenomian juga berjalan lebih lambat sehingga dikhawatirkan berpengaruh terhadap kondisi negara saat ini dan  banyak dampak lain yang dirasakan oleh masyarakat. Kebijakan yang cepat dan tepat sangat dibutuhkan oleh masyarakat meskipun setiap kebijakan pasti ada sisi positif dan negatifnya tergantung bagaimana cara kita menyikapi. Untuk masyarakat lainnya yg telah tidak dipekerjakan pemerintah mengeluarkan kebijakan kartu prakerja  untuk bantuan  masyarakat, dn juga sebagai yang saya sebutkan diatas salah satunya bantuan subsidi bahan pokok.

            Terdapat pula perihal mengenai adanya  defisit dimana pengeluaran lebih besar daripada pemasukan.  Beberapa hal yg menyebabkan nya slaah satunya  kemaren yg sempat rame itu lemahnya nilai tukar mata uang sempat pada kisaran 16.000 lebih sekian.sehingga terjadi  tingkat suku bunga yg naik dn kalo aku gak slah baca ad jurnal yg mengatakan juga waktu ada perang dagang AS dgn china juga waktu itu akibatnya tingkat suku bunga tersebut mempengaruhi perekonomian china yg menyebabkan investasi dan ekspor menurun. Kalo untuk solusinya yg defisit tadi setahuku ada beberapa pengeluaran yg bisa dilakukan pemerintah seperti pemotongan biaya tertentu, salah satunya yg gk memberikan pengaruh yakni mengurangi sektor rill. kebijakan yang di ambil mempertimbangkan baik kebijakan moneter maupun kebijakan fiskal. 

Review artikel berita Kamis,16 April 2020        

Nama Kelompok :                    

    1. Adit Nurul Anwar       (190810201113)
    2. Fifah Qurotul Afifah   (180810101006)
    3. Hestie Fagie                (180810301078)

 

 

Link berita: https://www.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-01357539/banyak-pro-kontra-di-tengah-pandemi-virus-corona-tina-toon-kebijakan-perlu-cepat-tapi-harus-tepat

Judul berita : Banyak Pro Kontra di Tengah Pandemi Virus Corona, Tina Toon: Kebijakan Perlu Cepat Tapi Harus Tepat

PIKIRAN RAKYAT - Mewabahnya virus pandemi corona yang menyerang berbagai kalangan di seluruh dunia, membuat semua orang was-was.

Adanya upaya-upaya dalam mengurangi jumlah pasien dinilai mampu untuk melawan virus corona yang kian masif menyerang korbannya. Begitu juga yang dilakukan mantan artis cilik, Tina Toon, selain menjalankan himbauan untuk tetap di rumah,Tina Toon juga melakukan kebijakan Work From Home (WFH). Namun nampaknya pelantun lagu bolo-bolo ini pun mulai mempertanyakan akan adanya kebijakan berdiam diri di rumah yang tidak bisa selalu dilakukan oleh banyak orang. "Keadaan sekarang ini membuat banyak pro kontra soal kebijakan, himbauan, dan lain-lain. Kebijakan perlu cepat, tapi harus juga tepat dalam situasi seperti ini," ujar Tina Toon seperti dikutip dari laman Instagramnya pada Sabtu 28 Maret 2020. Tina Toon menyarankan agar pemerintah bijak dalam menentukan kebijakan-kebijakan untuk masyarakat banyak agar tidak menimbulkan masalah baru.

"Dalam menetukan kebijakan banyak perhitungannya untuk kebaikan seluruh masyarakat, kebijakan pusat maupun daerah harus yang tepat sasaran dan tidak menimbulkan masalah baru," tambah Tina Toon. Dirinya mengakui kebijakan diam dirumah merupakan kunci untuk memutus rantai penularan corona, namun kebijakan ini pun tidak sepenuhnya dapat dilakukan oleh banyak masyarakat Indonesia. "Sebetulnya imbauan untuk #dirumahaja adalah solusi terbaik untuk memutus rantai penyebaran #covid19, akan tetapi untuk Indonesia gak semua orang punya pilihan untuk #dirumahaja," ujarnya.

Tina yang sekarang juga merupakan anggota dewan menilai masih banyak masyarakat Indonesia yang harus keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya mencari nafkah. Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

"Ada yang harus cari makan sehari-hari, nyambung hidup dari kerja sehari-hari. Untuk itu himbauan harus disertai dengan reward and punishment," kata Tina.

Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

 

 

Ulasan :

 Dengan penyataan tersebut dapat dikatakan setuju  dengan pernyataan artis Tina toon bahwasannya pemerintah harus bertindak cepat dan tepat dalam menangani pandemi covid 19 ini. Seperti yang dikatakan  Tina toon , memang benar himbauan untuk tetap di dumah saja memanglah solusi terbaik dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus ini. Namun tidak semua masyarakat Indonesia dapat tetap berdiam di rumah saja karena harus berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan  hidupnya sehari-hari. Perihalnya ketika pemerintah menghimbau sesuatu seharusnya juga memberikan keadilan, seperti yang dikatakan  Tina toon  bahwa berikan reward pada yang manut dan berikan hukuman pada yang melanggar. Reward itu dapat berupa bantuan dan lain sebagainya. Hal ini  merupakan langkah yang efektif dalam menangani penyebaran virus corona.

Pemerintah pusat mengalokasikan dana Rp405 triliun untuk kasus ini. Dana itu akan dipakai untuk kesehatan, ekonomi, dan sosial serta diperlukan sistem yang tepat pula untuk mengalokasikan dana tersebut. Perlu suatu sistem yang transparan kepada semua pihak, baik antara pemerintah pusat, daerah dan warga sipil. Seperti menyediakan informasi yang lengkap dan terpublikasi kepada seluruh masyarakat agar supaya semua dapat mengawal bagaimana pengalokasian dana tersebut.

 

Perihal mengenai untuk tetap stay at home, kecuali memang keperluan-keperluan tertentu yang memang tidak bisa tidak dilakukan, yang pasti tetap jaga kebersihan dan menggunakan masker maupun hand sanitizer. Namun banyak warga Indonesia yang tidak seperti itu, keluar rumah hanya untuk jalan-jalan yang sebenarnya tidak terlalu penting. Untuk keadaan sekarang ini kerjasama perlu, tidak  hanya pemerintah yang diminta untuk terus bertindak tapi masyarakat tidak mau membantu. Sebaiknya,  kita bersama-sama menghadapi pandemik covid 19 ini dengan beberapa kebijakan pemerintah seperti work from home, social distancing.  Salah satunya yg menuai pro kontra adalah work from  home yang mana masyarakat dari kalangan menengah kebawah akan sedikit kehilangan pekerjaannya akibat dari kebijakan pemerintah ini  namun dari pemerintah sendiri juga dalam hal ini tidak tinggal diam yakni memberikan beberapa bentuk subsidi mulai dari kebituhan pokok salah satunya untuk masyarakat kalangan menengah kebawah tersebut. Seperti yang telah dikatakan artis tina toon untuk kebijakan social distancing dengan himbauan untuk dirumah saja memanglah langakah yang terbaik yang mana dari himbauan ini diharapakan agar dapat memutus mata rantai dari penyebaran virus corona ini.  Seperti kenyataannya terdapat beberapa masyarakat yg memang tetap bekerja yang mana ini untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari hari, mulai dari buruh pabrik dll.  Adanya kebijakan di rumah saja membawa pengaruh yang besar diberbagai kalangan. Dalam dunia pendidikan misalnya adanya kebijakan belajar di rumah masih  terus mendapat respon berbagai macam karena merasa belajar di rumah justru lebih berat daripada biasanya. Selain itu juga dalam sektor perekonomian adanya kebijakan ini membuat masyarakat membatasi diri untuk tidak keluar rumah sehingga berdampak pada pedagang kecil di sekitar masyarakat karena dirasa penjualan mereka semakin hari semakin turun , para pengusaha juga mulai terkena dampaknya sehingga harus menekan biaya produksi perkenomian juga berjalan lebih lambat sehingga dikhawatirkan berpengaruh terhadap kondisi negara saat ini dan  banyak dampak lain yang dirasakan oleh masyarakat. Kebijakan yang cepat dan tepat sangat dibutuhkan oleh masyarakat meskipun setiap kebijakan pasti ada sisi positif dan negatifnya tergantung bagaimana cara kita menyikapi. Untuk masyarakat lainnya yg telah tidak dipekerjakan pemerintah mengeluarkan kebijakan kartu prakerja  untuk bantuan  masyarakat, dn juga sebagai yang saya sebutkan diatas salah satunya bantuan subsidi bahan pokok.

            Terdapat pula perihal mengenai adanya  defisit dimana pengeluaran lebih besar daripada pemasukan.  Beberapa hal yg menyebabkan nya slaah satunya  kemaren yg sempat rame itu lemahnya nilai tukar mata uang sempat pada kisaran 16.000 lebih sekian.sehingga terjadi  tingkat suku bunga yg naik dn kalo aku gak slah baca ad jurnal yg mengatakan juga waktu ada perang dagang AS dgn china juga waktu itu akibatnya tingkat suku bunga tersebut mempengaruhi perekonomian china yg menyebabkan investasi dan ekspor menurun. Kalo untuk solusinya yg defisit tadi setahuku ada beberapa pengeluaran yg bisa dilakukan pemerintah seperti pemotongan biaya tertentu, salah satunya yg gk memberikan pengaruh yakni mengurangi sektor rill. kebijakan yang di ambil mempertimbangkan baik kebijakan moneter maupun kebijakan fiskal. 

Review artikel berita Kamis,16 April 2020        

Nama Kelompok :                    

    1. Adit Nurul Anwar       (190810201113)
    2. Fifah Qurotul Afifah   (180810101006)
    3. Hestie Fagie                (180810301078)

 

 

Link berita: https://www.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-01357539/banyak-pro-kontra-di-tengah-pandemi-virus-corona-tina-toon-kebijakan-perlu-cepat-tapi-harus-tepat

Judul berita : Banyak Pro Kontra di Tengah Pandemi Virus Corona, Tina Toon: Kebijakan Perlu Cepat Tapi Harus Tepat

PIKIRAN RAKYAT - Mewabahnya virus pandemi corona yang menyerang berbagai kalangan di seluruh dunia, membuat semua orang was-was.

Adanya upaya-upaya dalam mengurangi jumlah pasien dinilai mampu untuk melawan virus corona yang kian masif menyerang korbannya. Begitu juga yang dilakukan mantan artis cilik, Tina Toon, selain menjalankan himbauan untuk tetap di rumah,Tina Toon juga melakukan kebijakan Work From Home (WFH). Namun nampaknya pelantun lagu bolo-bolo ini pun mulai mempertanyakan akan adanya kebijakan berdiam diri di rumah yang tidak bisa selalu dilakukan oleh banyak orang. "Keadaan sekarang ini membuat banyak pro kontra soal kebijakan, himbauan, dan lain-lain. Kebijakan perlu cepat, tapi harus juga tepat dalam situasi seperti ini," ujar Tina Toon seperti dikutip dari laman Instagramnya pada Sabtu 28 Maret 2020. Tina Toon menyarankan agar pemerintah bijak dalam menentukan kebijakan-kebijakan untuk masyarakat banyak agar tidak menimbulkan masalah baru.

"Dalam menetukan kebijakan banyak perhitungannya untuk kebaikan seluruh masyarakat, kebijakan pusat maupun daerah harus yang tepat sasaran dan tidak menimbulkan masalah baru," tambah Tina Toon. Dirinya mengakui kebijakan diam dirumah merupakan kunci untuk memutus rantai penularan corona, namun kebijakan ini pun tidak sepenuhnya dapat dilakukan oleh banyak masyarakat Indonesia. "Sebetulnya imbauan untuk #dirumahaja adalah solusi terbaik untuk memutus rantai penyebaran #covid19, akan tetapi untuk Indonesia gak semua orang punya pilihan untuk #dirumahaja," ujarnya.

Tina yang sekarang juga merupakan anggota dewan menilai masih banyak masyarakat Indonesia yang harus keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya mencari nafkah. Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

"Ada yang harus cari makan sehari-hari, nyambung hidup dari kerja sehari-hari. Untuk itu himbauan harus disertai dengan reward and punishment," kata Tina.

Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

 

 

Ulasan :

 Dengan penyataan tersebut dapat dikatakan setuju  dengan pernyataan artis Tina toon bahwasannya pemerintah harus bertindak cepat dan tepat dalam menangani pandemi covid 19 ini. Seperti yang dikatakan  Tina toon , memang benar himbauan untuk tetap di dumah saja memanglah solusi terbaik dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus ini. Namun tidak semua masyarakat Indonesia dapat tetap berdiam di rumah saja karena harus berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan  hidupnya sehari-hari. Perihalnya ketika pemerintah menghimbau sesuatu seharusnya juga memberikan keadilan, seperti yang dikatakan  Tina toon  bahwa berikan reward pada yang manut dan berikan hukuman pada yang melanggar. Reward itu dapat berupa bantuan dan lain sebagainya. Hal ini  merupakan langkah yang efektif dalam menangani penyebaran virus corona.

Pemerintah pusat mengalokasikan dana Rp405 triliun untuk kasus ini. Dana itu akan dipakai untuk kesehatan, ekonomi, dan sosial serta diperlukan sistem yang tepat pula untuk mengalokasikan dana tersebut. Perlu suatu sistem yang transparan kepada semua pihak, baik antara pemerintah pusat, daerah dan warga sipil. Seperti menyediakan informasi yang lengkap dan terpublikasi kepada seluruh masyarakat agar supaya semua dapat mengawal bagaimana pengalokasian dana tersebut.

 

Perihal mengenai untuk tetap stay at home, kecuali memang keperluan-keperluan tertentu yang memang tidak bisa tidak dilakukan, yang pasti tetap jaga kebersihan dan menggunakan masker maupun hand sanitizer. Namun banyak warga Indonesia yang tidak seperti itu, keluar rumah hanya untuk jalan-jalan yang sebenarnya tidak terlalu penting. Untuk keadaan sekarang ini kerjasama perlu, tidak  hanya pemerintah yang diminta untuk terus bertindak tapi masyarakat tidak mau membantu. Sebaiknya,  kita bersama-sama menghadapi pandemik covid 19 ini dengan beberapa kebijakan pemerintah seperti work from home, social distancing.  Salah satunya yg menuai pro kontra adalah work from  home yang mana masyarakat dari kalangan menengah kebawah akan sedikit kehilangan pekerjaannya akibat dari kebijakan pemerintah ini  namun dari pemerintah sendiri juga dalam hal ini tidak tinggal diam yakni memberikan beberapa bentuk subsidi mulai dari kebituhan pokok salah satunya untuk masyarakat kalangan menengah kebawah tersebut. Seperti yang telah dikatakan artis tina toon untuk kebijakan social distancing dengan himbauan untuk dirumah saja memanglah langakah yang terbaik yang mana dari himbauan ini diharapakan agar dapat memutus mata rantai dari penyebaran virus corona ini.  Seperti kenyataannya terdapat beberapa masyarakat yg memang tetap bekerja yang mana ini untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari hari, mulai dari buruh pabrik dll.  Adanya kebijakan di rumah saja membawa pengaruh yang besar diberbagai kalangan. Dalam dunia pendidikan misalnya adanya kebijakan belajar di rumah masih  terus mendapat respon berbagai macam karena merasa belajar di rumah justru lebih berat daripada biasanya. Selain itu juga dalam sektor perekonomian adanya kebijakan ini membuat masyarakat membatasi diri untuk tidak keluar rumah sehingga berdampak pada pedagang kecil di sekitar masyarakat karena dirasa penjualan mereka semakin hari semakin turun , para pengusaha juga mulai terkena dampaknya sehingga harus menekan biaya produksi perkenomian juga berjalan lebih lambat sehingga dikhawatirkan berpengaruh terhadap kondisi negara saat ini dan  banyak dampak lain yang dirasakan oleh masyarakat. Kebijakan yang cepat dan tepat sangat dibutuhkan oleh masyarakat meskipun setiap kebijakan pasti ada sisi positif dan negatifnya tergantung bagaimana cara kita menyikapi. Untuk masyarakat lainnya yg telah tidak dipekerjakan pemerintah mengeluarkan kebijakan kartu prakerja  untuk bantuan  masyarakat, dn juga sebagai yang saya sebutkan diatas salah satunya bantuan subsidi bahan pokok.

            Terdapat pula perihal mengenai adanya  defisit dimana pengeluaran lebih besar daripada pemasukan.  Beberapa hal yg menyebabkan nya slaah satunya  kemaren yg sempat rame itu lemahnya nilai tukar mata uang sempat pada kisaran 16.000 lebih sekian.sehingga terjadi  tingkat suku bunga yg naik dn kalo aku gak slah baca ad jurnal yg mengatakan juga waktu ada perang dagang AS dgn china juga waktu itu akibatnya tingkat suku bunga tersebut mempengaruhi perekonomian china yg menyebabkan investasi dan ekspor menurun. Kalo untuk solusinya yg defisit tadi setahuku ada beberapa pengeluaran yg bisa dilakukan pemerintah seperti pemotongan biaya tertentu, salah satunya yg gk memberikan pengaruh yakni mengurangi sektor rill. kebijakan yang di ambil mempertimbangkan baik kebijakan moneter maupun kebijakan fiskal.

 

Review artikel berita Kamis,16 April 2020        

Nama Kelompok :                    

    1. Adit Nurul Anwar       (190810201113)
    2. Fifah Qurotul Afifah   (180810101006)
    3. Hestie Fagie                (180810301078)

 

 

Link berita: https://www.pikiran-rakyat.com/entertainment/pr-01357539/banyak-pro-kontra-di-tengah-pandemi-virus-corona-tina-toon-kebijakan-perlu-cepat-tapi-harus-tepat

Judul berita : Banyak Pro Kontra di Tengah Pandemi Virus Corona, Tina Toon: Kebijakan Perlu Cepat Tapi Harus Tepat

PIKIRAN RAKYAT - Mewabahnya virus pandemi corona yang menyerang berbagai kalangan di seluruh dunia, membuat semua orang was-was.

Adanya upaya-upaya dalam mengurangi jumlah pasien dinilai mampu untuk melawan virus corona yang kian masif menyerang korbannya. Begitu juga yang dilakukan mantan artis cilik, Tina Toon, selain menjalankan himbauan untuk tetap di rumah,Tina Toon juga melakukan kebijakan Work From Home (WFH). Namun nampaknya pelantun lagu bolo-bolo ini pun mulai mempertanyakan akan adanya kebijakan berdiam diri di rumah yang tidak bisa selalu dilakukan oleh banyak orang. "Keadaan sekarang ini membuat banyak pro kontra soal kebijakan, himbauan, dan lain-lain. Kebijakan perlu cepat, tapi harus juga tepat dalam situasi seperti ini," ujar Tina Toon seperti dikutip dari laman Instagramnya pada Sabtu 28 Maret 2020. Tina Toon menyarankan agar pemerintah bijak dalam menentukan kebijakan-kebijakan untuk masyarakat banyak agar tidak menimbulkan masalah baru.

"Dalam menetukan kebijakan banyak perhitungannya untuk kebaikan seluruh masyarakat, kebijakan pusat maupun daerah harus yang tepat sasaran dan tidak menimbulkan masalah baru," tambah Tina Toon. Dirinya mengakui kebijakan diam dirumah merupakan kunci untuk memutus rantai penularan corona, namun kebijakan ini pun tidak sepenuhnya dapat dilakukan oleh banyak masyarakat Indonesia. "Sebetulnya imbauan untuk #dirumahaja adalah solusi terbaik untuk memutus rantai penyebaran #covid19, akan tetapi untuk Indonesia gak semua orang punya pilihan untuk #dirumahaja," ujarnya.

Tina yang sekarang juga merupakan anggota dewan menilai masih banyak masyarakat Indonesia yang harus keluar rumah untuk memenuhi kebutuhannya mencari nafkah. Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

"Ada yang harus cari makan sehari-hari, nyambung hidup dari kerja sehari-hari. Untuk itu himbauan harus disertai dengan reward and punishment," kata Tina.

Dirinya menilai bila bantuan dari pemerintah bisa menjamin kelangsungan hidup masyarakat baru lah diberlakukan hukuman untuk masyarakat yang masih bandel melanggar kebijakan.

"Kalau bantuan langsung ke masyarakat terdistribusi secara gak ribet, merata dan tepat sasaran bisa dilakukan, warga juga pasti mau #Dirumahaja asal untuk makan terjamin selama bencana #covid19.

"Ada reward untuk yang manut himbauan, untuk yang bandel-bandel, kasih punishment yang masih main dan keluar sembarangan tanpa tujuan," pungkas Tina Toon.

 

 

Ulasan :

 Dengan penyataan tersebut dapat dikatakan setuju  dengan pernyataan artis Tina toon bahwasannya pemerintah harus bertindak cepat dan tepat dalam menangani pandemi covid 19 ini. Seperti yang dikatakan  Tina toon , memang benar himbauan untuk tetap di dumah saja memanglah solusi terbaik dalam upaya memutus mata rantai penyebaran virus ini. Namun tidak semua masyarakat Indonesia dapat tetap berdiam di rumah saja karena harus berupaya untuk dapat memenuhi kebutuhan  hidupnya sehari-hari. Perihalnya ketika pemerintah menghimbau sesuatu seharusnya juga memberikan keadilan, seperti yang dikatakan  Tina toon  bahwa berikan reward pada yang manut dan berikan hukuman pada yang melanggar. Reward itu dapat berupa bantuan dan lain sebagainya. Hal ini  merupakan langkah yang efektif dalam menangani penyebaran virus corona.

Pemerintah pusat mengalokasikan dana Rp405 triliun untuk kasus ini. Dana itu akan dipakai untuk kesehatan, ekonomi, dan sosial serta diperlukan sistem yang tepat pula untuk mengalokasikan dana tersebut. Perlu suatu sistem yang transparan kepada semua pihak, baik antara pemerintah pusat, daerah dan warga sipil. Seperti menyediakan informasi yang lengkap dan terpublikasi kepada seluruh masyarakat agar supaya semua dapat mengawal bagaimana pengalokasian dana tersebut.

 

Perihal mengenai untuk tetap stay at home, kecuali memang keperluan-keperluan tertentu yang memang tidak bisa tidak dilakukan, yang pasti tetap jaga kebersihan dan menggunakan masker maupun hand sanitizer. Namun banyak warga Indonesia yang tidak seperti itu, keluar rumah hanya untuk jalan-jalan yang sebenarnya tidak terlalu penting. Untuk keadaan sekarang ini kerjasama perlu, tidak  hanya pemerintah yang diminta untuk terus bertindak tapi masyarakat tidak mau membantu. Sebaiknya,  kita bersama-sama menghadapi pandemik covid 19 ini dengan beberapa kebijakan pemerintah seperti work from home, social distancing.  Salah satunya yg menuai pro kontra adalah work from  home yang mana masyarakat dari kalangan menengah kebawah akan sedikit kehilangan pekerjaannya akibat dari kebijakan pemerintah ini  namun dari pemerintah sendiri juga dalam hal ini tidak tinggal diam yakni memberikan beberapa bentuk subsidi mulai dari kebituhan pokok salah satunya untuk masyarakat kalangan menengah kebawah tersebut. Seperti yang telah dikatakan artis tina toon untuk kebijakan social distancing dengan himbauan untuk dirumah saja memanglah langakah yang terbaik yang mana dari himbauan ini diharapakan agar dapat memutus mata rantai dari penyebaran virus corona ini.  Seperti kenyataannya terdapat beberapa masyarakat yg memang tetap bekerja yang mana ini untuk memenuhi kebutuhan pokoknya sehari hari, mulai dari buruh pabrik dll.  Adanya kebijakan di rumah saja membawa pengaruh yang besar diberbagai kalangan. Dalam dunia pendidikan misalnya adanya kebijakan belajar di rumah masih  terus mendapat respon berbagai macam karena merasa belajar di rumah justru lebih berat daripada biasanya. Selain itu juga dalam sektor perekonomian adanya kebijakan ini membuat masyarakat membatasi diri untuk tidak keluar rumah sehingga berdampak pada pedagang kecil di sekitar masyarakat karena dirasa penjualan mereka semakin hari semakin turun , para pengusaha juga mulai terkena dampaknya sehingga harus menekan biaya produksi perkenomian juga berjalan lebih lambat sehingga dikhawatirkan berpengaruh terhadap kondisi negara saat ini dan  banyak dampak lain yang dirasakan oleh masyarakat. Kebijakan yang cepat dan tepat sangat dibutuhkan oleh masyarakat meskipun setiap kebijakan pasti ada sisi positif dan negatifnya tergantung bagaimana cara kita menyikapi. Untuk masyarakat lainnya yg telah tidak dipekerjakan pemerintah mengeluarkan kebijakan kartu prakerja  untuk bantuan  masyarakat, dn juga sebagai yang saya sebutkan diatas salah satunya bantuan subsidi bahan pokok.

            Terdapat pula perihal mengenai adanya  defisit dimana pengeluaran lebih besar daripada pemasukan.  Beberapa hal yg menyebabkan nya slaah satunya  kemaren yg sempat rame itu lemahnya nilai tukar mata uang sempat pada kisaran 16.000 lebih sekian.sehingga terjadi  tingkat suku bunga yg naik dn kalo aku gak slah baca ad jurnal yg mengatakan juga waktu ada perang dagang AS dgn china juga waktu itu akibatnya tingkat suku bunga tersebut mempengaruhi perekonomian china yg menyebabkan investasi dan ekspor menurun. Kalo untuk solusinya yg defisit tadi setahuku ada beberapa pengeluaran yg bisa dilakukan pemerintah seperti pemotongan biaya tertentu, salah satunya yg gk memberikan pengaruh yakni mengurangi sektor rill. kebijakan yang di ambil mempertimbangkan baik kebijakan moneter maupun kebijakan fiskal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hasil Diskusi Kelompok 14_Minggu 4 (Mei)

  HASIL DISKUSI KELOMPOK 14 19 Mei 2022 Topik : Pemerintah tetap mewajibkan penggunaan masker pada kondisi dan kelompok masyarakat tertent...