Minggu, 11 Desember 2016

BEDAH JURNAL DUA MINGGUAN



HARI, TANGGAL PIKET : SELASA , 13 SEPTEMBER 2016
CO.PIKET                            : DIAN FK

No.
Nama Penulis
Nugrianti, Oni dan Zulkarnain

1.


Judul Jurnal
Pemberdayaan Masyarakat melalui prokram alokasi dana.

2.

Rumusan Masalah
·         Apa faktor-faktor yang mempengaruhi pemberdayaan masyarakat desa melalui ADD di Kecamtan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi ?
·         Bagaimana pemberdayaan masyarakat desa melalui ADD di Kecamtan Kuantan Tengah Kabupaten Kuantan Singingi ?

3.

Variabel
·         Independen : Alokasi dana
·         Dependen : Pemberdayaan masyarakat

4.

Metode
Metode kualitatif melalui wawancara terutama digunakan untuk menggambarkan (deskriptif) dan menjelaskan (eksplanatory atau confirmatory) tentang fenomena efektifitas pemberdayaan masyarakat desa melalui ADD di Kabupaten Kuantan Singingi.


5.


Hasil pembahasan
Faktor-faktor yang mempengaruhi efektifitas pemberdayaan masyarakat melalui program ADD :
·         Faktor fear masyarakat memiliki rasa takut yang cukup beralasan sehingga tidak peduli terhadap keberadaan program ADD yang dilakukan.
·         Faktor Rote Clarity, masyarakat desa meras sangat kurang nyaman dengan penetapan kriteria usaha yang bias menerima bantuan modal melalui program ADD.
·         Faktor resistance of change, organisasi pelaksana program ADD cenderung menggunakan metode dan teknik yang sama untuk melaksanakan program bantuan modal.
Pemberdayaan masyarakat desa melalui program ADD
·         Kepemimpinan yang ditunjukkan oleh ketua pelaksana program ADD di Kec. Kuantan Tengah Kab. Kuantan Sangingi sudah cukup baik.
·         Inovasi yang dimiliki oleh pengelola program ADD sebenarnya sudah ada, tetapi inovasi yag dilaksanakan masih setengah hati atau ragu-ragu untuk dilaksanakan.
·         Kepercayaan masyarakat terhadap pelaksanaan program ADD masih rendah Karena pihak pemberdaya masih jarang melakukan program sosialisasi terhadap program.
·         Team work yang dibentukdalam melaksanakan pekerjaan dan tugas yang telah dibebankan msih belum maksimal melakukan kinerjanya.
·         Komunikasi yang dikembangkanoleh pihak pemberdaya program masih belum berjalan dengan baik.

6.

Kritik
-          Tidak ada alat analisis untuk mengolah data.
-          Tidak ada indicator untuk mengukur efektifitas pemberdayaan masyarakat desa melalui program ADD yang meliputi: kepemimpinan, inovasi, kepercayaan, team work, dan komunikasi.



HARI, TANGGAL PIKET : SENIN, 19 SEPTEMBER 2016
CO.PIKET                            : FENDI INDRA SUJIANTO
No.
Nama Penulis
Intan Perwitasari dan Agil Sutrisnanto

1.


Judul Jurnal
Pengaruh Litbang, Industrin dan perguruan tinggi terhadap minat generasi muda bekerja di sector kean tariksaan dengan pendekatan triple helix network.

2.

Rumusan Masalah
·         Bagaimana pengaruh factor pendorong lembaga litbang, industry dan lembaga perguruan tinggi terhadap minat generasi muda bekerja di sector keantariksaan dengan pendekatan triple helix network ?

3.

Variabel
·         Independen : Litbang, industry dan perguruan tinggi
·         Dependen : Minat generasi muda

4.

Metode
Menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif dengan alat analisi structural equation model dan partial least square dengan alat bantu olah smart PLS. sedangkan teknik pengambilan sampling menggunakan teknik purposive sampling.


5.


Hasil pembahasan
Tidak ada pengaruh positif variable litbang, industry dan perguruan tinggi terhadap pembentukan minat generasi muda dikarenakan factor yang belum tersedia kebijakan industry  keantariksaan nasional, teknologi keantariksaan memiliki karakteristik high cost, high tech sehingga industry baru sulit bersaing dengan kondisi tersebut menjadi pendorong rendahnya presepsi dan ketertarikan minat generasi muda yang bekerja di sector keantariksaan.

6.

Kritik
Penyebaran sampel perguruan tinggi tidak mewakili jumlah perguruan tinggi di Indonesia dan hanya memilih 4 perguruan tinggi ternama, penjelasan mengenai hipotesi tidak disebutkan.


HARI, TANGGAL PIKET : SELASA, 27 SEPTEMBER 2016
CO.PIKET                            : DIAN FK
No.
Nama Penulis
Arsiyah,Heru Ribawanto dan Sumartono

1.


Judul Jurnal
Pemberdayaan masyarakat dalam pembangunan ekonomi desa (studi kasus pemberdayaan masyarakat industry kecil krupuk ikan di desa kedungrejo, kecamatan jabon kabupaten sidoarjo)

2.

Rumusan Masalah
·         Bagaimana bentuk/ macam pemberdayaan ekonomi pada masyarakat di pedesaan ?
·         Bagaimana proses pelaksanaan pemberdayaan ekonomi pada masyarakat di pedesaan ?
·         Bagaimana peran stakeholder (pemerintah atau kelompok) dalam pemberdayaan ekonomi pada masyarakat di pedesaan ?
·         Kendal-kendala apa yang menghambat program pemberdayaan ekonomi pada masyarakat di pedesaan ?

3.

Variabel
·         Independen : pemberdayaan masyarakat
·         Dependen : pembangunan ekonomi desa

4.

Metode
Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu wawancara mendalam, pengamatan (observasi) dan dokumentasi.


5.


Hasil pembahasan
Pemberdayaan ekonomi masyarakat di desa kedungrejo kecamatan jabon dilaksanakan melalui tiga fase yaitu, fase pelepasan diri, fase pengelompokan, dan fase pengembangan yang ditunjang dengan program “tridaya”. Kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan pemberdayaan masyarakat yaitu kendala internal dan kendala eksternal.

6.

Kritik
Ketidaksesuaian penempatan kerangka konseptual di bab 3.

HARI, TANGGAL PIKET : RABU, 28 SEPTEMBER 2016
CO.PIKET                            : SALSABILA SONIA
No.
Nama Penulis
Jazim Hamidi

1.


Judul Jurnal
Paradigma baru pembentukan dan analisi peraturan daerah (studi kasus perda pelayanan public dan perda keterbukaan informasi public)

2.

Rumusan Masalah
·         Apa yang menjadi dasar pentingnya paradigm baru dalam produk hokum daerah yang menggeser paradigm bernegara yang bercorak state oriented maupun civilized oriented menjadi paradigm state and civilized integrated oriented?
·         Bagaimana paradigm stae and civilized integrated oriented diimplementasikan ?

3.

Variabel
·         Independen : paradigma baru
·         Dependen : peraturan daerah

4.

Metode
Metode penelitian menggunakan metode yuridis normative dengan pendekatan perundang-undangan dan metode analisi data yang digunakan yaitu yuridis kualitatif.


5.


Hasil pembahasan
Dasar pentingnya paradigm baru analisis terhadap produk hokum daerah adalah terletak pada aspek filosofis, yuridis, dan sosiologis yang menggeser paradigm bernegara yang bercorak state oriented maupun civilized oriented menjadi paradigm state and civilized integrated oriented.

6.

Kritik
Tidak dicantumkan analisis data , tidak dijelaskan bab 1,2,3,4 tetapi langsung dengan pendahuluan , telaan pustaka, metode penelitian, pepembahasan dan penutup

HARI, TANGGAL PIKET : KAMIS, 29 SEPTEMBER 2016
CO.PIKET                            : HOM RIA ANJASARI
No.
Nama Penulis
Siti Fathonah dan subhan afifi

1.


Judul Jurnal
Difusi inovasi teknologi tepat guna di kalangan wanita pengusaha desa kasongan yogyakarta

2.

Rumusan Masalah
·         Bagaimana dampak perubahan difusi inovasi terhadap model komunikasi pembangunan ?
·         Bagaimana model komuikasi pembangunan yang lebih tergantung pada LSM mempengaruhi tingakat penerimaan anggota komunitas terhadap prodik teknologi ?
·         Bagaimana perubahan agen promosi dalam difusi inovasi mempengaruhi bentuk atau model komunukasi proses intruduksi teknologi ?

3.

Variabel
·         Independen : difusi inovasi teknologi
·         Dependen : wanita pengusaha desa kasongan yogyakarta

4.

Metode
Menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bersifat deskriptif analitis dengan metode pengumpulan data berupa data primer dan data sekunder.


5.


Hasil pembahasan
Pengembangan inovasi teknologi tepat guna di kalangan wanita pengusaha desa kasongan Yogyakarta mulai terlihat dengan adanya penggunaan internet dalam pengembangan usahanya dan lebih mengutamakan proses yang lebih efektif. Penyesuaian lingkungan usaha dengan lingkungan yang terus berubah juga dilakukan dengan berbagai teknologi baru yang digunakan serta kehadiran sapto hudoyo menjadi bagian dari proses difusi inovasi generasi pertama yang membina warga desa kasongan untuk melakukan setuhan modifikasi pada kerajinannya yang mampu memberikan nilai ekonomis yang tinggi.

6.

Kritik
Pembahasan sudah dijelaskan dengan jelas dan telah menjawab semua dari rumusan maslah dan sudahdisertai contoh-contoh kejadiannya tetapi tidak mencantumkan analisis data.

HARI, TANGGAL PIKET : JUM’AT, 30 SEPTEMBER 2016
CO.PIKET                            : LAILATUS SYUKRIYAH
No.
Nama Penulis
Coristya berlian ramadana, heru ribawanto dan suwondo

1.


Judul Jurnal
Keberadaan badan usaha milik desa (BUMDES) sebagai penguatan ekonomi desa

2.

Rumusan Masalah
Tidak dijelaskan secara rinci tetapi disebutkan bahwa focus penelitian ini adalah :
-          Keberadaan BUMD
-          Kontribusi BUMD dalam penguatan ekonomi desa
-          Faktor penghambat dan pendukung keberadaan BUMD sebagai penguatan ekonomi desa.

3.

Variabel
·         Independen : keberadaan BUMD
·         Dependen : penguatan ekonomi desa

4.

Metode
Jenis penelitian menggunakan deskriptif kualitatif.


5.


Hasil pembahasan
Keberadaan BUMD yang ada di desa landungsari yaitu pembentukan BUMD yang telah terstruktur dan diatur dengan baik. Mekanisme penyaluran dan pemanfaatan dana ke BumDes sudah jelas. Bentuk usaha yang banyak dan pengembangannya tidak terkontrol dengan baik. Untuk permodalan sebenarnya sudah mandiri tetapi masih terdapat kendala.
Kontribusi untuk sumber dan masih belum memadai. Pemenuhan kebutuhan masyarakat dalam bumdes kurang terlaksana secara maksimal sehingga masih minoritas yang merasa terbantu. Adanya badan usaha milik desa tidak dapat memberikan kontribus yang cukup memadai bagi masyarakat.

6.

Kritik
·         Belum dijelaskan secara detai tentang populasi dan sampel
·         Teknik analisis data yang kurang dijabarkan pada jurnal, hanya disebutkan secara sekilas.
·         Focus penelitian yang ke tiga yaitu faktor pendukung dan penghambat tidak disebutkan dan dijelaskan pada sub bab yang jelas pada pembahasan.

HARI, TANGGAL PIKET :  Selasa, 11 Oktober 2016
CO. PIKET                           : Dian
No.
Nama Penulis/Peneliti
Adianto, Mayarni, Zaili Rusli, Febri Yulianti
1
Judul
Strategi Pembangunan Desa melalui Program Alokasi Dana Desa di Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuantan Singingi
2
Rumusan Masalah
Bagaimana strategi pembangunan desa melalui program Alokasi Dana Desa (ADD) di Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuantan Singingi
3
Variabel
Variabel Dependen : Strategi Pembangunan Desa
Variabel Independen : Program Alokasi Dana Desa
4
Metode
Menggunakan metode Deskriptif Kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara terhadap informan. Teknik sampling yang digunakan adalah snowball sampling.
5
Hasil Pembahasan
Pembangunan desa yang harus dilakukan adalah melalui pengembangan kapasaitas kepemimpinan, pengembangan kapasitas sumber daya social yang sudah berjalan dengan cukup baik, namun masih harus dilakukan pembenahan dan evaluasi terhadap strategi pembangunan desa yang dilaksanakan melalui program Alokasi Dana Desa (ADD).
6
Kritik
Tidak semua yang disebutkan dalam daftar pustaka terdapat dalam isi dari jurnal

HARI, TANGGAL PIKET :  Rabu, 12 Oktober 2016
CO. PIKET                           : Sonia
No.
Nama Penulis/Peneliti
 Chyntia P. Marentek
1
Judul
 Peran Pemerintah Desa dalam Memberdayakan Masyarakat di Era Otonomi Daerah (studi di Desa Kali Oki Kecamatan Tombatu, Kabupaten Minahasa Tenggara)
2
Rumusan Masalah
 Bagaimanakah peran Kepala Desa dalam pemberdayaan masyarakat Desa Kali Oki Kecamatan Tombatu, Kabupaten Minahasa Tenggara
3
Variabel
 Variabel Dependen : Pemberdayaan Masyarakat Desa
Variabel indepnden : Era Otonomi Daerah
4
Metode
 Deskriptif kualitatif, yaitu menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis maupun lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati.
5
Hasil Pembahasan
 Perananan Pemerintah Desa di era otonomi daerah meliputi 3 hal, yaitu :
1.      Pembinaan masyarakat
2.      Pelayanan terhadap masyarakat
3.      Pengembangan terhadap masyakat
6
Kritik
 Dalam metode penelitian yang kuran menjelaskan bagaimana dalam menentukan sampel dan pendekatan yang akan dilakukan. Namun hanya memaparkan alat analisisnya.

HARI, TANGGAL PIKET :  Jumat, 14 Oktober 2016
CO. PIKET                           : Laila
No.
Nama Penulis/Peneliti
Ismail Marzuki
1
Judul
Good Corporate Governance dalam Penyaluran Kredit Perbankan
2
Rumusan Masalah
Bagaimana menciptakan Good Corporate Governance dalam penyaluran kredit perbankan
3
Variabel
Variabel Dependen   :  Penyaluran Kredit Perbankan
Variabel independen : Good Corporate Governance
4
Metode
Metode yang diguanakan adalalah kualitatif
5
Hasil Pembahasan
Good Corporate Governance pada industry perbankan menjadi lebih penting untuk saat ini dan amsa-masa yang akan dating untuk meningkatkan kinerja bank, melindungi kepentingan stakeholders, dan meningkatkan kepatuhan terhadap perundang-undanagan. Bank diwajibkan melaksanakan kegiatan dengan berpedoman pada :
1, Transparasi
2. Akuntabilitas
3.Pertanggungjawaban
4. Independensi
5. Kewajaran

6
Kritik
1.      Rumusan masalah dan tujuan dituliskan secara implisit sehingga sulit dipahami pembaca
2.      Tidak adanya kejelasan dari obyek penelitian

HARI, TANGGAL   : SELASA, 1 NOVEMBER 2016
CO. PIKET               : DIAN FITRI K.
No.
Nama Penulis/Peneliti
Lois Pakan
1.
Judul
Peran Human Relation Kepala Desa dalam Penyelenggaraan di Pemerintahan Desa Sandelay Kecamatan Kuaro Kabupaten Paser
2.
Rumusan Masalah
Bagaimana peran Human Relation Kepala Desa dengan atasan, bawahan, teman sejawat dan terhadap masyarakat?
3.
Variabel
Variabel Bebas: Human Relation Kepala Desa
Variabel Terikat: atasan, bawahan, teman sejawat dan masyarakat desa Sandelay
4.
Metode
Metode penelitian kualitatif deskriptif
5.
Hasil Pembahasan
-          Kepala desa selaku pemimpin di desa Sandelay dapat bertanggung jawab dengan tugasnya
-          Kepala desa selaku pemimpin dapat memberikan contoh pada bawahannya untuk selalu berpartisipasi dalam segala hal yang dilakukan di desa maupun di luar desa
-          Kepala desa selaku pejabat penghubung perantara memiliki hubungan yang baik dari bawahan, mitra kerja bahkan atasan.
-          Secara umum dapat disimpulkan bahwa Kepala Desa dapat menjalankan Human Relation dengan baik dalam penyelenggaraan pemerintah di Desa Sndeley Kecamatan Kuaro Kabupaten Paser 
6.
Kritik
Metode penelitian tidak dijelaskan secara rinci


HARI, TANGGAL   : RABU, 2 NOVEMBER 2016
CO. PIKET               : SALSABILA SONIA
No.
Nama Penulis/Peneliti
Dantika Olvi Era Tama dan Yanuardi
1.
Judul
Dampak Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) bagi Kesejahteraan Masyarakat di Desa Karangrejek Kecamatan Wonosari Kabupaten Gunungkidul
2.
Rumusan Masalah
-          Pengembangan basic ekonomi di pedesaan belum membuahkan hasil yang memuaskan sesuai dengan tujuan
-          Intervensi Pemerintah terlalu besar yang menghambat daya kreativitas dan inovasi masyarakat desa dalam menjalankan mesin ekonomi pedesaan
-          Sistem dan mekanisme lembaga ekonomi desa yang tidak berjalan secara efktif
3.
Variabel
Variabel Bebas = Badan Usaha Milik Desa (BUMDES)
Variabel Terikat = Kesejahteraan Masyarakat
4.
Metode
Metode pendekatan kualitatif deskriptif. Menggunakan teknik tringulasi sumber dan analisis data menggunakan model analisis interaktif
5.
Hasil Pembahasan
Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Karangrejek telah berhasil memberi dampak yang positif bagi peningkatan perekonomian desa dan kesejahteraan masyarakat meskipun unit-unit dan BUMDES belum berjalan secara keseluruhan
6.
Kritik
Tidak dicantumkan poin tersendiri tentang rumusan masalah





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Hasil Diskusi Kelompok 14_Minggu 4 (Mei)

  HASIL DISKUSI KELOMPOK 14 19 Mei 2022 Topik : Pemerintah tetap mewajibkan penggunaan masker pada kondisi dan kelompok masyarakat tertent...