HASIL DISKUSI KELOMPOK 14
19 Mei 2022
Topik : Pemerintah tetap mewajibkan penggunaan masker pada kondisi dan kelompok masyarakat tertentu.
Jakarta, CNN Indonesia -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melonggarkan pemakaian masker di ruang terbuka lantaran situasi pandemi virus corona (Covid-19) di Indonesia sudah semakin terkendali."Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka yang tidak padat orang maka diperbolehkan untuk tidak memakai masker," kata Jokowi dalam konferensi persSelasa(17/5). Namun, Jokowi masih mewajibkan pemakaian masker pada kondisi dan kelompok warga tertentu yang rentan terhadap penularan Covid-19.
Berikut daftar wajib pemakaian masker di tengah pelandaian kasus Covid-19:
1. Kegiatan di Ruang Tertutup
Jokowi menyatakan warga yang beraktivitas di ruang tertutup masih wajib memakai masker.
2. Transportasi Publik
Masyarakat yang menggunakan transportasi publik juga tetap wajib memakai masker.
3. Kelompok Rentan
Jokowi menyebut masyarakat yang masuk kelompok rentan, seperti lansia dan penderita penyakit komorbid harus menggunakan masker saat beraktivitas.
4. Penderita Batuk dan Pilek
Terakhir, Jokowoi meminta masyarakat yang mengalami gejala batuk dan pilek wajib menggunakan masker.
Selain penggunaan masker, Jokowi mengatakan pelaku perjalanan dalam negeri dan luar negeri yang telah menerima vaksinasi lengkap dua dosis serta booster tidak perlu melakukan tes antigen maupun PCR.
"Bagi pelaku perjalanan dalam negeri dan luar negeri yang sudah dapat dosis vaksinasi lengkap maka sudah tidak perlu lagi melakuan tes swab PCR maupun antigen," ujarnya.
Wacana relaksasi penggunaan masker sebelumnya ditentang oleh sejumlah dokter dan pakar kesehatan. Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Muhammad Adib Khumaidi misalnya. Ia menilai Indonesia tidak perlu melepas kewajiban penggunaan masker. Menurutnya, wajib masker justru perlu dijadikan kebiasaan demi memproteksi diri dari berbagai jenis penyakit.
(khr/dmi/fra)
HASIL DISKUSI
Pro
Setuju kalau tidak menggunakan masker pada ruangan yang terbuka yang tidak padat orang, Akan tetapi masyarakat masih harus menegakkan protokol kesehatan dengan wajib memakai masker pada beberapa kondisi dan pada kelompok tertentu.
Kontra
Tidak setuju dengan pemerintah yang mewajibakan penggunaan masker pada kondisi tertentu. Karena saat ini keadaan sudah new normal dan kasus covid sudah relatif sedikit. Masyarakat juga sudah melakukanan vaksin kedua bahkan vaksin booster. Jika kita tetap mewajibkan penggunaan masker walaupun pada saat-saat tertentu, berarti pemerintah masih meragukan keefektifan vaksin. Hal yang seharusnya dilakukan pemerintah adalah bagaimana agar semua penduduk dapat mendapat vaksin. Karena adanya vaksin setidaknya lebih efektif mengurangi kasus covid daripada mewajibkan penggunaan masker. Yang dapat dilihat dari beberapa tahun belakang dimana walau sudah ada pewajiban pemakaian masker kasus covid masih tinggi dibanding sekarang yang sudah ada pelaksanan vaksin.
Kesimpulan
Nyatanya masih banyak pro dan kontra dalam kelonggaran bagi masyarakat untuk penggunaan masker. Tim pro setuju dengan adanya kelonggaran tersebut dengan tidak menggunakan masker tidak pada ruangan terbuka dan tidak padat orang. Sedangkan Tim kontra tidak setuju karena banyak masyarakat yang belum melakukan vaksin kedua ataupun vaksin booster.